Selasa, 30 Agustus 2011
new chapter, new life, new hope
hubungan gua diawali dengan backstreet di karnakan satu dan lain hall, pada awalnya gua menyutujiui konsep backstreet relationship karna mungkin suatu saat juga biasa2 biasa, ngapain juga mengumumkan tentang hubungan yang sifatnya pribadi...zzzz
singakt cerita satu taun gua jalani hubungan backstreet dan itu menjadi hubungan yang gak berkembang quality time sama pasangan semakin menipis, selalu bareng2 temen.. entah disengaja atau tidak nyaris gua gak pernah jalan berdua lagi sama cewe gua disaat itu,,
moment yang gak pernah gue lupa, disaat gue sama pacar gue nonton konser MGMT cewe gue gabung sama temen2 cewe gue.. temen2nya nanya "ehh siapaa ituu" bilang ke cewe sambil nunjuk ke gue.. dan cewe gue bilang "mm temennn" jelas perasaan gua disitu campur aduk, entah kenapa cewe gua bilang seperti untuk menutupi apa? dan kenapa.. disaat itu gua terus berfikir.. apakah gue gak layak sehingga cewe gue malu bilang kalo gue cowonya..
satu tahun, tidak diakui, dan gue gak pernah diajak dalam hal2 dia seperti wedding temenya atau yang lainya, dengan profil Facebook cewe gua yang status " single" yang membuat gua terus berfikir apakah ini yang di sebut backstreet, lantas gimana gua mau secure dan percaya kalo cewe gua gak membentengi dia sendiri..
satu taun gue sabar dan itu menjadi hal yang sangat bikin gua gak nyaman.. pada akhirnya gue ambil keputusan untuk memperbaikihubungan dengan bilang ke cewe gua "gak bisa kalo hubunganya backstreet" mending sudahi saja hubunganya.. untuk alasan gue pengen hubungan yang normal..
dan pada saat itu akhirnya kita bubar
genap satu bulan gua masih berharap karna ini untuk kebaikan dan kita masih bertemu sewajarnya tapi ternyata dia sering berhubungan dengan cowo lain yang notabene cowo yang dulu pernah deket sama mantan gua...
banyak makna yang diambil dari ini semua terima kasih ya Allah tekah memberikan suatu konsep yang baru di kehidupan gua,, sehingga menjadi petunjuk untuk gue melangkah kedepan dalam hubungan...
hubungann backstreet udah salah terlalu banyak kebohongan, manipulasi, sehingga mau seperti apapun tidak akan sehat...
Selasa, 11 Mei 2010
Lima Tipe Wanita Bukan Pilihan Pria
VIVAnews - Dalam memilih pasangan, pria juga pilih-pilih seperti wanita. Mereka juga menjauhi wanita tipe tertentu, dan sebisa mungkin tidak akan menjadikan kriteria wanita ini sebagai pasangan mereka.
Sebuah situs psikologi, psico.it kemudian membuat survei tipe wanita yang dijauhi pria. Survei tersebut dilakukan pada 4.000 pria di Eropa. Berikut lima tipe wanita yang dijauhi pria, seperti dikutip dari Genius Beauty. Semoga Anda tidak termasuk didalamnya.
1. Wanita yang tidak bahagia (mood selalu buruk, tidak pernah puas dengan apa yang dicapai, selalu mengeluh dan berpikiran negatif)
2. Wanita terobsesi dengan berat badan ideal (wanita yang selalu diet dan berpikir berbagai cara untuk menurunkan berat badan)
3. Wanita terobsesi pada karier (wanita yang lebih mengutamakan karir dibandingkan keluarga)
4. Wanita yang tidak menghormati orangtua pasangan (wanita yang berusaha menjauhi pasangan dari orangtuanya, serta tidak menunjukkan rasa hormat)
5. Wanita dominan (selalu mengintervensi dan mengatur pasangannya dalam segala hal)
yess itu artikel yang gw baca dari web sebelah
kebetulan gw pernah berurusan dengan poin 3 & 5 ... kesalahan fatal gw tetep mengejar wanita ini, gw berharap dikit demi sedikit dia bakal berubah percaya deh,, tipe2 yang ada diatas bukan wanita yang menyenangkan..
makin cepet kita sadar makin baik karna kita tau kapan harus bertindak...
Sabtu, 08 Mei 2010
diana +
Jumat, 07 Mei 2010
H. Hirman Rivano SE,
Kamis, 06 Mei 2010
menginginkan wanita yang menyimpan foto saya dalam dompetnya
menginginkan pelukan disaat saya gelisah
menginginkan penerjemah dalam perjalanan saya
menginginkan pemikiran kedua dari apa yang saya putuskan
menginginkan wanita yang bisa mengenmbalikan tekad saya dalam mengejar impian
menginginkan sosok wanita yang membuat saya aman, tertawa, dan menjadi pahlawan..
amin..
Minggu, 28 Februari 2010
Sabtu, 27 Februari 2010
The Temper Trap’s story begins with Dougy.
Born in Indonesia and immersed in an artistic and musical family,
with some rich influences from singing in church
choirs with his aunt and uncle and listening to his dad,
a country music fan, play guitar. These influences
evolved around Dougy,
as he moved consistently from different islands in Indonesia
to Hawaii and then eventually to Australia.
After moving to Australia,
Dougy started working as a portrait drawer at $25 a pop;
he also sang for loose change in downtown Melbourne
http://www.last.fm/music/The+Temper+Trap


